Magetan, Dalam rangka memperingti
Hari Kesaktian Pancasila 1 Oktober 2018 keluarga besar Kodim 0804/Magetan
mengadakan acara doa bersama di Masjid Attaqwa Jl Panglima Sudirman No 42
Magetan , Minggu (30/9/2018). Ceramah agama dalam acara yang dihadiri Lektol
Arm Heri bayu Widiatmoko, Kasdim 0804/Magetan Mayor Inf Muji Wahono, Pasi Intel
Lettu Inf Slamet, Pasi Ops Kapten Arm Agus H, Pasi Pers Kapten Inf Suwarno,
Pasi Log Kapten Cba Dyah Nilasari, dan seluruh danramil. Doa bersama tersebut
dalam rangka memperingati Hari Kesaktian
Pancasila, sekaligus untuk HUT ke-73 Tentara Nasional Indonesia (TNI).
Minggu, 30 September 2018
Peringati Hari Kesaktian Pancasila, Kodim 0804/Magetan Gelar Upacara
Magetan, Kodim 0804/Magetan melaksanakan upacara memperingati
Hari Kesaktian Pancasila, di halaman Makodim, pada Senin (1/10/2018).
Upacara tersebut dipimpin oleh Mayor Inf Muji Wahono Kepala
Satf Kodim 0804/Magetan diikuti oleh seluruh anggota Kodim termasuk jajaran
Koramil.
Jumat, 28 September 2018
Babinsa Koramil 0804/01 Magetan Bersama Dinas Pemadam Kebakaran Padam Api di Kelurahan Magetan.
Magetan,
Babinsa Koramil-01/Magetan Sertu Dasimin membantu pemadaman api, kebakaran
lahan di Rt01/Rw 04 Kel. Magetan ,Babinsa Kel Magetan Sertu Dasimin
dan 4 orang anggota melaksanakan membantu padamkan Api kebakaran rumpun bambu
di pinggiran Sungai Gandong.
Dengan adanya kejadian ini Babinsa
langsung melaporkan kepada Danramil Kapten Inf KiswantoSE, selanjutnya
perintahnya agar dengan cepat mengumpulkan masyarakat untuk bersama-sama
mengatasi kebakaran lahan tersebut.
Rabu, 26 September 2018
Dandim 0804/Magetan Hadiri Upacara Gabungan Peringatan Hari Aksara Internasional Tahun 2018
Magetan – Dandim 0804/Magetan
diwakili Kasdim 0804 Mayor Inf Muji Wahono menghadiri Upacara gabungan
Peringatan Hari Aksara Internasional,Hari olah raga nasional,Hari PMI, Hari
Perhubungan nasional dan Hari undang undang Pokok Agraria th 2018, di Halaman
Sekda Kab. Magetan Jln. Basuki Rahmat Timur no. 01 Magetan. Upacara tersebut
dipimpin langsung oleh Bupati Magetan Dr. Drs Suprawoto, SH. MSI. Kamis(27/9)
Bupati Magetan Dr. Drs Suprawoto,
SH. MSI dalam amanatnya mengatakan peringatan Hari Aksara Internasional telah
ditetapkan untuk diperingati pada tanggal 8 September melalui Konferensi UNESCO
pada tanggal 26 Oktober 1966. Sejak
penyelenggaraan HAI pertama pada tahun 1966, peringatan HAI terus dilakukan
oleh dunia setiap tahun sebagai wujud memajukan agenda keaksaraan di tingkat
global, regional, dan nasional.
Tema HAI tahun ini yang diusung
oleh UNESCO adalah ”Literacy and Skills Development”. Kemendikbud menetapkan
tema nasional, yakni ”Mengembangkan Keterampilan Literasi yang Berbudaya”,
dengan tujuan melihat jenis keterampilan keaksaraan yang dibutuhkan dalam
menavigasi masyarakat dan mengeksplorasi kebijakan keaksaraan yang efektif.
Peringatan HAI yang dirayakan
seluruh warga dunia merupakan kesempatan bagi pemerintah dan seluruh masyarakat
untuk menyoroti peningkatan tingkat melek huruf di dunia, dan merenungkan
tantangan keaksaraan yang tersisa di dunia.
Sementara itu dalam puncak acara
Haornas tahun 2018 menurut Deputi Pembudayaan Olahraga Kemenpora, Raden Isnanta
akan berlangsung di Ternate, Maluku Utara. Pembangunan infrastruktur olahraga
pada era 3-4 tahun terakhir ini, menurut Isnanta diantaranya termasuk adanya
1000 lapangan desa, ruang publik untuk olahraga dan kini yang fenomenal adalah
pembangunan GBK serta fasilitas lain dalam menyambut perhelatan Asian Games dan
Asian Para Games.
Pemerintah melalui bangunan
fisik, kita telah berhasil memberikan keyakinan terhadap dunia internasional
bahwa Indonesia telah sukses menggelar Asian Games, termasuk prestasi gemilang
di peringkat empat besar dalam perhelatan tersebut.
Pembangunan spirit dan juga
membangun pembudayaan olahraga sebagai gaya hidup sehat juga dilakukan melalui
gerakan secara massif, seperti pemecahan rekor dunia Poco-poco, Sepeda
Nusantara, Gala Desa, Liga sepakbola pelajar berjanjang yang meluas di lebih
386 Kab/Kota. Jadi membangun olahraga itu tidak hanya fisik semata, namun juga
membangun jasmani dan rohani.
Haornas adalah sebuah momentum,
bahwa awal berkembangnya olahraga di Indonesia dengan peristiwa PON (Pekan
Olahraga Nasional). Disitu kita
peringati setiap tahunnya dan kali ini sebagai tahun olahraga, Haornas memiliki
makna lain di tengah pemerintah pusat sedang gencar-gencarnya melakukan
pembangunan fisik, baik fasilitas umum maupun untuk olahraga.
Artinya semua itu menyeluruh dan
sekali lagi kita akan memberikan pemahaman kepada masyarakat Indonesia bahwa
membangun olahraga, harus utuh mulai dari olahraga pendidikan, rekreasi dan
prestasi.
Lebih lanjut disampaikan Setiap tahunnya sejak tahun 1948, 8 Mei
diperingati sebagai Hari Palang Merah Sedunia untuk menghargai jasa penemu
Gerakan Palang Merah Dunia, Henry Dunant, yang juga lahir di tanggal yang sama.
Peringatan Hari Palang Merah
Sedunia, bertujuan untuk menginspirasi, memfasilitasi, dan juga mempromosikan
seluruh aktivitas kemanusiaan yang dilakukan oleh Komite Internasional Palang
Merah dan anggota Komunitas Nasional yang ikut tergabung.
Peringatan tersebut juga
digunakan sebagai kesempatan untuk menghargai jasa para relawan dan staf yang
berjuang menyelamatkan nyawa orang banyak. Kali ini Gerakan Palang Merah dan
Bulan Sabit Merah Sedunia mengangkat “Senyum“ sebagai tema utama. Tersenyum
merupakan ekspresi wajah yang sangat sederhana, namun simbol universal ini
memiliki arti yang penting, baik bagi masyarakat, penerima manfaat maupun bagi
PMI.
Dalam konteks peringatan kali
ini, senyum berarti rasa bahagia, senang dan kenyamanan yang dirasakan penerima
manfaat setelah mendapatkan pelayanan kemanusiaan yang diberikan PMI dimanapun,
kapanpun, dan untuk siapapun.
Dalam peringatan hari perhubungan
Bupati Magetan menyampaikan pada Tahun 1971 melalui Keputusan Menteri
Perhubungan nomor SK.274/G/1971 tanggal 26 Agustus 1971 tentang Hari
Perhubungan Nasional, hari jadi atau hari bakti tiap BUMN sektor perhubungan
disatukan menjadi Harhubnas yang diperingati setiap tanggal 17 September.
Peringatan Harhubnas sesuai SK.
274/G/1971 tanggal 26 Agustus 1971 memilki 3 tujuan utama, yaitu meningkatkan
rasa kebersamaan dan jiwa korsa warga perhubungan serta dengan mitra kerja jasa
perhubungan pada umumnya, meningkatkan kesadaran dan tanggung jawab untuk
selalu ikut membudayakan peningkatan pelayanan yang lebih baik dan meningkatkan
penghayatan dan pengamalan citra manusia perhubungan.
Peringatan Hari undang-undang
Pokok Agraria, hari peringatan ini diambil dari hari lahirnya Undang-Undang
Pokok Agraria (UUPA) pada 1960, yang menjadi titik penting sejarah bangsa dalam
memandang arti penting petani dan hak kepemilikan atas tanah serta
keberlanjutan masa depan agraria di Indonesia.
Hal ini amat penting mengingat
mayoritas rakyat Indonesia adalah petani, dan berdampingan dengan kompleksnya
kehidupan agraria. Menciptakan sebuah
Undang-Undang Pokok yang menjamin terpenuhinya hak-hak dasar dan preferensi
hidup petani merupakan suatu kemajuan penting dalam memandang letak krusialnya
petani bagi tonggak keberlanjutan hidup bangsa yang adil dan makmur.
Meski demikian, tak banyak orang
mengetahui arti penting hari peringatan ini. Bukan berarti memberikan porsi
lebih pada hari peringatan tersebut dan menganggapnya sebagai segala-galanya,
dan mengesampingkan hal-hal esensial lainnya menyangkut kemaslahatan petani.
Dengan memperingati ini, kita telah selangkah maju menempatkan petani dalam
barisan kunci tonggak kehidupan menuju masyarakat yang adil dan makmur.
Rangkaian kegiatan Upacara gabungan
Peringatan Hari Aksara Internasional,Hari olah raga nasional,Hari PMI, Hari
Perhubungan nasional dan Hari undang undang Pokok Agraria th 2018, merupakan
kegiatan rutin yang dilaksanakan setiap tahunnya didalam Lingkungan
Pemerintahan Pusat maupun Daerah.
Dandim 0804/Magetan Menghadiri Serah Terima Jabatan Bupati Magetan Masa Jabatan 2018 - 2023
Magetan - Dandim 0804/Magetan menghadiri Serah terima
jabatan Bupati dan Wakil Bupati Magetan masa jabatan 2018 - 2023 dan Rapat
Paripurna Istimewa DPRD Kab Magetan Dalam Rangka Mendengarkan Pidato
Penyampaian Visi dan Misi Bupati Magetan yang telah dilantik, kegiatan dihadiri
oleh Gubernur Jatim Dr. H. Soekarwo, di Ruang Rapat DPRD Magetan Jl.Pahlawan
No.1 Kab. Magetan. Rabu(26/9)
Serah terima jabatan ini adalah
merupakan rangkaian acara pelantikan dan pengambilan sumpah janji Bupati dan
Wakil Bupati Magetan terpilih masa jabatan tahun 2018-2023. Hal ini merupakan
momen yang penting dan bersejarah untuk membangun Kabupaten Magetan 5 tahun
kedepan.
Mengawali sambutanya Bupati
Magetan Dr. Drs Suprawoto, SH. Msi menyampaikan ucapan terimakasih dan
penghargaan kepada semua pihak yang telah ikut serta dalam proses pilkada
Kabupaten Magetan Tahun 2018. Sehingga
menghasilkan kepemimpinan baru di Kabupaten Magetan untuk Periode Tahun 2018-
2023 yaitu Dr. Drs. H. Suprawoto, SH, M.Si sebagai bupati dan Hj. Nanik Endang
Rusminiarti, S.Pd, M.Pd, sebagai Wakil Bupati.
Di hadapan anggota DPRD dan
undangan Bupati Magetan menyampaikan Visi dan Misi 5 tahun ke depan dalam
membangun Kab. Magetan dengan program SMART yaitu :
1) SEHAT Yaitu, merupakan
perwujudan dari kondisi masyarakat yang terbebas dari berbagai penyakit ,baik
penyakit jasmani penyakit rohani,penyakit sosial,dan penyakit lingkungan.
2) MAJU Yaitu , Merupakan perwujudan dari kondisi
masyarakat yang memiliki tingkat intelektual atau pendidikan memadai (educated)
dan memiliki wawasan keilmuan yang luas dan progresif sehingga mampu berkiprah
secara aktif dalam berbagai aspek kehidupan masyarakat (politik,ekonomi,sosial
dan budaya). Kondisi masyarakat yang maju sangat terbuka terhadap upaya-upaya
pembaharuan dan perkembangan serta tidak priori terhadap berbagi unsur kemajuan
teknologi walaupun tetap bersikap skeptis dan selektif.
3) AGAMIS yaitu, merupakan
perwujudan dari kondisi ketaatan dalam menjalankan ajaran agama yang diwujudkan
dalam tata keyakinan (keimanan), peribadahan, tata hubungan keluarga dan sosial
masyarakat ,serta akhlak dan perilaku budi pekerti yang luhur.
4) RAMAH Yaitu, merupakan
perwujudan dari kondisi masyarakat yang peduli terhadap sesama melalui berbagai
unsur komunikasi yang sehat seperti mudah bertegur, sapa, mudah akrab, saling dan saling berbagi. Kondisi masyarakat yang
ramah tidak mudah terpecah belah, terhasut, bujuk rayu dan tipu muslihat yang
dapat merenggangkan hubungan kemasyarakatan serta persatuan dan kesatuan
berbangsa dan bernegara.
5) TERAMPIL Yaitu, merupakan
perwujudan dari kondisi masyarakat yang memiliki penguasaan ,keterampilan serta
teknologi dan sekaligus memiliki kemampuan untuk mengelola dan mengimplementasikan
keterampilan dan teknologi tersebut dalam berbagai kegiatan produksi kondisi
masyarakat yang terampil mudah mengelola dan mengolah kesempatan dan peluang
menjadi kegiatan usaha yang produktif, profitable dan dapat menyerap tenaga
kerja ,sehingga dapat ikut serta mengurangi tingkat pengangguran dan
kemiskinan.
Sementara itu program unggulan dalam
membangun Magetan antara lain Meningkatkan percepatan dan perluasan
pembentukan sumberdaya manusia yang SMART. Meningkatkan keberpihkan dan
pemberdayaan kelembagaan koperasi usaha mikro sebagai pilar ekonomi kerakyatan. Mengoptimalkan pengelola
dan pendayagunaan sumberdaya alam yang berwawasan lingkungan dan berkelanjutan.
Memantapkan ketercukupan kuantitas dan
kualitas sarana prasarana dan pasilitas bagi kegiatan pelayanan masyarakat. Mengembangkan penyelenggaraan tata pemerintah
yang baik dan menejemen pemerintah yang bersih, profesional dan adil.
Mengembangkan koordinasi dan kerja sama internasional dan antar daerah dalam
rangka pemerataan pembangunan wilayah dan Memberdayakan desa sebagai basis
sekaligus ujung tombak pembangunan daerah melalui prioritas program dan
pendanaan.
Gubernur Jawa Timur Dr H.
Soekarwo yang hadir dalam kegiatan tersebut mengucapkan terima kasih kepada
mantan bupati dan wakil bupati magetan bpk. Dr H Sumantri MM dan Dr H Samsi MM yang
telah membawa Magetan selama 10 tahun, sehingga pembangunan magetan dapat
tercapai.
Hari ini Kab. Magetan mempunyai
Nahkoda baru yaitu Bupati dan Wakil Bupati Dr. Drs Suprawoto, SH. Msi. dan Dra.
Hj. Nanik Endang Rusminiarti, MPd. Dengan dilantiknya Bupati dan Wakil Bupati
yang baru akan membawa kemajuan peningkatan kesejahteraan, karena 80 Persen
Penduduk Kab. Magetan bermata pencaharian di bidang pertanian, perisdustrian
dan perdagangan, semoga bisa membawa Kab. Magetan lebih maju, adil dan
sejahtera. “tegas Gubenur Jatim”
Pada kesempatan tersebut juga
dilaksanakan penandatanganan berita acara serah terima jabatan Bupati dan Wakil
Bupati Magetan serta pemberian ucapan selamat oleh Gubenur Jawa Timur,
Forkopimda Magetan, Anggota Dewan dan tamu undangan kepada Bupati dan Wakil
Bupati Magetan Dr. Drs Suprawoto, SH. Msi. dan Dra. Hj. Nanik Endang Rusminiarti,
MPd.
Turut hadir dalam acara tersebut Gubernur
Jatim Dr. H. Soekarwo, Bupati Magetan Dr. Drs Suprawoto, SH. MSI beserta Ibu, Wakil
Bupati Magetan Dra.Hj.Nanik Endang Rusminiarti, MPd beserta Bapak, Pj.
Bupati/Kepala Bakorwil Madiun Dr.Gatot Gunarso, M.Hum, MM beserta Ibu, Ketua
DPRD Kab Magetan Ibu Karmini, S, Sos beserta Bapak, Sekretaris Daerah Kab
Magetan Drs.H. Bambang Trianto, MM beserta Ibu, Komandan Kodim 0804/Magetan Letkol Arm Heri
Bayu Widyatmoko beserta Ibu, Komandan Secata Rindam V/BRW Letkol Inf Yudi Rianto
Ratu, Ka Intel Lanud Iswahjudi Letkol Sus Sutarno beserta Ibu, Kapolres Magetan
AKBP Muslimin, SIK, Ka Kejaksaan Negeri Kab Magetan Bpk. Atang Pujianto.SH.MH
beserta Ibu, Ka Pengadilan Negeri Kab Magetan Bpk Nurhadi, SH, MH beserta Ibu, Ka
Pengadilan Agama Kab Magetan Drs.H.Achmad Nurul Huda, MH beserta Ibu, jajaran
Asisten I,II,III dan Staf Ahli Kab Magetan, Ka SKBD/Kabag/Kadis Kab Magetan, Anggota DPRD Kab Magetan dan Keluarga dari
Bupati dan wakil Bupati Magetan. (0804)
Senin, 24 September 2018
Sambut HUT TNI Ke 73, Kodim 0804/Magetan Gelar Pertandingan Bola Voly
Magetan
– Dalam rangka memeriahkan HUT TNI ke 73, Kodim 0804/Magetan menggelar pertadingan Bola Voly antar Koramil
jajaran. Pertandingan bola voly ini dilaksanakan di Lapangan bola voly Kodim 0804/Magetan.
Selasa(25/9)
Sebanyak 14 tim dari masing-masing koramil 01
s/d 13 dan 1 tim dari Makodim turut ambil bagian dalam petandingan tersebut.
Dandim 0804/Magetan Letkol Arm Heri Bayu Widiatmoko membuka langsung
pertandingan dalam upacara pembukaan yang di ikuti seluruh personil Kodim
0804/Magetan.
Letkol Arm
Heri Bayu Widiatmoko mengatakan pertandingan bola voly ini digelar untuk
meningkatkan profesionalitas, sportifitas dan kualitas serta potensi dari tim
bola voly jajaran Kodim 0804/Magetan, karena pertandingan ini menjadi ajang
silahturahmi dan meningkatkan soliditas personil, mengembangkan diri serta tim
sehingga masing-masing personil dapat meningkatkan prestasi dan membawa nama
baik satuan baik di tingkat Korem, kodam maupun tingkat nasional bahkan
internasional. “jelas Dandim 0804/Magetan”
Dandim
berpesan agar masing –masing tim dari koramil yang bertanding senantiasa menjaga sportivitas, raihlah kemenangan dengan penuh
semangat, kepada wasit yang memimpin pertandingan agar bertindak jujur dan adil serta mengedepankan peraturan sesuai aturan pertandingan
bola voly.
“Dalam
suatu pertandingan kalah ataupun menang itu merupakan hal biasa, yang
terpenting adalah upaya masing –masing tim untuk memperoleh kemenangan sudah
dilakukan secara maksimal” imbuhnya. (Pendim 0804)
Luar Biasa, Babinsa Bangsri Pelopori dan Melestarikan Kesenian Wayang Kulit
Magetan, Serda Ali Mustopa selaku
Babinsa Desa Bangsri hadiri pagelaran
wayang kulit dalam rangka menyambut tahun baru 1440 Hijriyah bertempat di
lapangan bola voly Ds. Bangsri Kecamatan Ngariboyo Kabupaten Magetan.
Hadir dalam kegiatan tersebut Plt. Camat Ngariboyo Bp. Saiful Yani, Kepala
Desa Bangsri Bp. Sunarto beserta Perangkat desa. Wakapolsek Ngariboyo Ipda
Kusni. Danpos Ngariboyo Peltu Sumani. Babinsa dan Babinkamtibmas Ds. Bangsri. Tomas dan Toga Ds. Bangsri. Masyarakat Ds.
Bangsri. Bagi sebagian generasi muda yang tidak memahami karakteristik budaya
nusantara, mungkin ada yang beranggapan bahwa kesenian tradisional sudah
kuno.
Minggu, 23 September 2018
Mendekatkan Diri Dengan Warga Desa Binaan,Babinsa Hadiri Tasyakuran Tahun Baru 1440 Hijriah
Magetan, Mendekatkan Diri Dengan Warga Desa Binaan,Babinsa Hadiri
Tasyakuran Tahun Baru 1440 Hijriah (Suran) Di Desa Selopanggung
Kecamatan Ngariboyo. Koptu Siswoyo Babinsa Desa Selopanggung hadir pada acara
Tasyakuran tahun baru 1440 Hijriah (Suran) di Gor Desa Selopanggung Kecamatan
Ngariboyo Kabupaten Magetan.23/09/2018
Kegiatan ini dalam rangka rasa
syukur masyarakat Desa Selopanggung Kec Ngariboyo Kab Magetan dalam menyambut
tahun baru islam 1 Muharram 1440 H dengan tujuan mempererat tali silaturahmi
antar warga Desa Selopanggung.
Jumat, 21 September 2018
Wujud Kedekatan, Babinsa Bantu Pemakaman ibu Mertua dari Ketua KPK Agus Rahajo Di Kelurahan Mangkujayan
Magetan, Sersan Kepala Sujarto Babinsa Kelurahan Mangkujayan anggota
Koramil 0804/01 Magetan Kodim 0804 Magetan yang menjabat sebagai Babinsa
Kelurahan Mangkujayan melaksanakan takziah dan membantu pemakaman jenazah
almarhumah ibu Soemini Sumardjo ( 93 tahun) mertua dari ketua KPK Bpk. Agus
Raharjo alamat rumah duka jln. Semeru RT 02 RW 04 Kelurahan Kecamatan Magetan.
Adapun pejabat yang datang menghantarkan jenazah ke
pemakaman sbb Bpk. Agus Raharjo (Ketua
KPK), AKBP Muslimin Sik ( Kapolres Magetan), Bambang Triyanto (Sekda Kab. Magetan),
Soemantri Mm (Mantan Bupati Magetan) dan
ibu Soemantri. Babinsa Mangkujayan Serka
Sujarto, Lapisan tokoh masyarakat Magetan. Masyarakat lingkungan Kel. Mangkujayan dan
Bulukerto.
Banbinsa Koramil 0804/01 Magetann menghadiri acara Syukuran Dalam Rangka Menyambut Tahun Baru Islam 1 Muharram 1440 H di kelurahan Kebonagung.
Magetan, Babinsa Koramil 0804/01 Magetan Sertu Mustakim menghadiri kegiatan dalam
rangka syukuran menyambut tahun baru islam 1 Muharram 1440 H bertempat di Kantor
Kelurahan Kebonagung Kec/Kab Magetan, Jumat (21/9/2018).
Kegiatan ini dalam rangka rasa syukur masyarakat Kelurahan
keboangung dalam menyambut tahun baru islam 1 Muharram 1440 H dengan tujuan
mempererat tali silaturahmi antar warga Kelurahan Kebonangung.
Kamis, 20 September 2018
Koramil 0804/01 Magegan Gotong Royong bersama rakyat Renovasi Rumah Warga Desa Tambakrejo
Magetan, Guna meringankan beban
kesulitan masyarakat diwilayah binaannya, Babinsa Desa Tambakrejo Kab,
Magetan Serka Puryanto bersama
masyarakat di Desa Tambakrejo Kecamatan Magetan bersama masyarakat sekitar bergotong
royong merenovasi rumah tersebut (21/09/2018)
Kegiatan kerja bakti Renovasi
rumah bapak Hadi di Desa Tambakrejo yang
dipimpim oleh Babinsa Desa Tambakrejo Serka Puryanto tersebut merupakan bentuk
peran serta Babinsa kepada masyarakat yang peduli terhadap terhadap kesulitan
masyarakat diwilayah Desa Binaannya.
Selasa, 18 September 2018
Kodim 0804/Magetan Gelar Latihan Menembak Senapan dan Pistol Triwulan III Tahun 2018
Magetan, Sebanyak 224 anggota
Kodim 0804/Magetan mengikuti latihan menembak senjata ringan (Latbakjatri) di
Lapangan Tembak Secata Rindam V/Brawijaya Jl Gubernur Suryo Magetan, penembak
senapan 215 orang dengan jarak 100 meter dan penembak pistol 9 orang dengan
jarak 15 meter, Rabu (19/9).
Para prajurit Kodim 0804/Magetan
berlatih kembali menggunakan dua senjata api berbeda yaitu pistol jenis FN
buatan Pindad dan senapan laras panjang SS1 V3.
Adapun Susunan Pejabat dalam latihan : Komandan Latihan Kapten
Inf Kuncoro. Subekti, Wakil Komandan Latihan Kapten Inf Sarpan, Koordinator Materiil Senapan Kapten Inf Suprianto, Koord Mat Pistol Kapten Inf Waluyo Utomo.
Jumlah materiil : Senjata SS1 V3: 60 Pucuk, Senjata P1. : 10 pucuk, Magazen SS1V3 : 100 bj, Magazen P1. : 10 bj,
Munisi SS1 V3 : 5.642 butir, Munisi P1. : 84 butir
Personel yang berlatih dengan senjata laras panjang,
menggunakan amunisi tajam kaliber 5,56 mm Sedangkan untuk amunisi pistol,
menggunakan munisi tajam kaliber 9 mm Pindad.
Komandan latihan Kapten Inf KuncoroSubekti mengatakan, para prajurit dilatih kembali
menembak menggunakan senjata laras panjang dalam tiga sikap yaitu tiarap, duduk
dan berdiri.
Sedangkan untuk penggunaan senjata pistol, diasah
kemampuannya membidik menggunakan satu tangan dan dua tangan.
“Untuk senapan laras panjang, prajurit diasah kemampuan
menembaknya dari jarak 100 meter, sedangkan untuk pistol FN dari jarak 15
meter. Setiap senjata diisi dengan amunisi sebanya 20 butir peluru tajam,” kata
Kapten Inf Kuncoro.
Dandim 0804/Magetan Letkol Arm Heri bayu W yang turut dalam
latihan tersebut mengatakan, kegiatan latihan menembak ini merupakan agenda
rutin di TNI AD setiap tri wulan.
Tujuannya untuk meningkatkan profesionalisme kemampuan
prajurit dalam menembak baik senjata api jenis pistol maupun laras panjang.
“Latbakjatri wajib diikuti oleh seluruh prajurit Kodim 0804/Magetan
termasuk yang bertugas di Koramil. Karena keterbatasan alat dan tempat, maka
kegiatan latihan menembak dilaksanakan dua hari berturut-turut agar seluruh
anggota bisa mengikuti latihan secara bergiliran,” kata Kapten Ind Kucoro di
lokasi latihan.
Menurut Kapten Inf Kuncoro selaku komandan latihan, setiap
prajurit berkewajiban memelihara kemampuannya dalam hal menembak menggunakan
senjata api.
Jika tidak, kata dia, dikhawatirkan membuat kemampuan
menembak prajurit tersebut akan turun karena kaku yang bisa berakibat fatal.
Langganan:
Postingan (Atom)