Magetan, Serda Ali Mustopa selaku
Babinsa Desa Bangsri hadiri pagelaran
wayang kulit dalam rangka menyambut tahun baru 1440 Hijriyah bertempat di
lapangan bola voly Ds. Bangsri Kecamatan Ngariboyo Kabupaten Magetan.
Hadir dalam kegiatan tersebut Plt. Camat Ngariboyo Bp. Saiful Yani, Kepala
Desa Bangsri Bp. Sunarto beserta Perangkat desa. Wakapolsek Ngariboyo Ipda
Kusni. Danpos Ngariboyo Peltu Sumani. Babinsa dan Babinkamtibmas Ds. Bangsri. Tomas dan Toga Ds. Bangsri. Masyarakat Ds.
Bangsri. Bagi sebagian generasi muda yang tidak memahami karakteristik budaya
nusantara, mungkin ada yang beranggapan bahwa kesenian tradisional sudah
kuno.
Namun tidak bagi yang
memahaminya, ikut serta dalam melestarikan dengan menjadi pemeran dan
pemusik kesenian tradisional adalah satu hal yang beda (keren). Karena
merupakan kebanggaan tersendiri bisa turut serta melestarikan warisan
kesenian budaya adiluhung bangsa.
Apalagi dalam kesenian wayang kulit.
Wayang kulit salah satu kesenian yang ada di Indonesia yang menjadi
kekayaan tak ternilai termasuk kaya nilai kehidupan.
Begitu cintannya pada kesenian
wayang kulit,Serda Ali Mustofa Babinsa Desa bangsri. Koramil 0804/01 Magetan pun
selalu memberikan motivasi untuk di gelar seni budaya wayang kulit
semalam suntuk, tempat mencintai budaya bagi muda mudi yang memiliki kecintaan
akan seni dan budaya tradisional, lokasi Desa Bangsi Kecamatan Ngariboyo
Magetan.
Tidak ketinggalan pesan kamtibmas
juga disampaikan. Wakapolsek Ngariboyo Ipda Kusni menambahkan " Harapannya
melalui berkesenian seperti ini, pemuda dan pemudi bisa mengerti tentang
budaya bangsa. Mereka bisa tertarik belajar seni tradisional, dan ini merupakan
bentuk pelestarian budaya, agar tidak sampai punah" tungkas Polisi Masyarakat
yang ramah dan cinta akan seni dan kebudayaan tradisional wayang kulit
(tsr/R01)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar